PEMERANAN KONTEMPORER HADIRKAN PERTUNJUKAN
TEATER MINI KATA
OLEH : WINO SARI
Rabu, 27 november 2013 studio teater
dijadikan tempat dimana mahasiswa angkatan 2010 yang mengambil mata kuliah
pemeranan kontemporer mengadakan pertunjukan untuk ujian mid semester.
Pertunjukan berupa pengembangan olah tubuh yang di dampingi dengan vokal atau
kata.
Dalam pertunjukan ini mahasiwa dibagi
perkelompok dalam setiap anggota kelompok terbagi 2 orang. Pertunjukan yang
telah berjalan sejak pukul 10.00 Wib nampak berjalan lancar. Mahasiswa nampak
telah memeprsiapkan pertunjukan sebelum waktu yang telah ditentukan.
Mahasiswa mengangkat tema yang berbeda –
beda disetiap pertunjukannya, bentuk pertunjukannyapun memiliki gerak – gerak
yang mengandung makna dari gagasan yang diangkat. Bentuk pertunjukan lebih pada
teater mini kata yang memperpadukan gerak dan vokal.
Dengan durasi yang telah ditentukan oleh
pembimbing atau dosen mata kuliah yang bersangkutan yaitu Saadudin, S.Sn, m.Sn,
Yalesvita ,S.Sn, m.Sn, Yuniarni, S.Sn, m.Sn, Maria Eliza, S.Sn, m.Sn, dengan
memberikan durasi 10 menit maka para mahasiswa bekerja lebih intens untuk
mengamplikasikan gagasan / tema lewat gerak dan vokal dengan istilah lainnya
mengunakan bahasa verbal dan non verbal untuk menyampaikan pesan. Mahasiswa terlihat lebih mengekspos gerak melalui
bentuk dan gesture tubuh. Selain itu mahasiswa juga mengunakan mimik wajah
untuk memudahkan dan membantu mengampilkasikan gerak sehingga pesan dapat
tersampaikan pada penonton.
setiap penampilan dari mahasiswa memiliki
ide dan gagasan yang berbeda - beda dengan mengunakan bentuk property dan
handprop yang berbeda. salah satu penampilan dari pertunjukan ini yaitu Ratna
Anjani dan Rahmi Yanda Fajri yang
tergabung dalam satu group, mahasiswa ini mengangkat sebuah tema dengan
menggunakan property dari tema yang di angkata oleh kelompok ini berikut di
utarakan oleh salah satu personilnya yang kerap di panggil kak ami “ kami
melakukan gerak dipertunukan menggunakan property sebagai bahan untuk membantu mengekplorasi
gerak sesuai dengan tema”
pernyataan dari kak ami di atas telah
membenarkan bahwasanya pola gerak tergantung pada tema dan gagasan yang di
angkat. seperti juga yang disinggung oleh kak ami di atas, bahwa saat ini
penampilan teater tubuh atau biasa disebut penampilan olah tubuh saat ini
dijurusan teater sudah ditiadakan. terakhir mahasiswa yang mengambil mata
kuliah olah tubuh yaitunya mahasiswa angkatan 2012. saya sebagai mahasiswa 2011
masih ingat dulu ketika kami menjadi mahasiswa semester satu dan dua kami
mengambil mata kuliah olah tubuh dengan capaian akhirnya pementasan.
namun seiring perkembangan zaman dengan
perubahan kurikulum saat ini di ISI Padangpanjang, pertunjukan olah tubuh
dengan mempertontonkan dasar - dasar serta teknik tubuh telah dihapuskan. ada
beberapa dampak positif dan negatif atas kebijakan kampus menghapuskan mata
kuliah ini dalam kurikulum.
bentuk jelasnya, saat ini mahasiswa baru
tidak mendalami teknik - teknik dasar tubuh saat bermain di atas panggung.
seperti kembali pada memori lama saat ini sebuah pertunjukan teater tubuh
kembali di adakan oleh pembimbing atau dosen yang bersangkutan di mata kuliah
pemeranan kontemporer ini.
pada mata kuliah pemeranan kontemporer
capaian akhirnya yaitu pertunjukan teater tubuh dengan memperpadukan antara
gestur tubuh dan vokal, mahasiswa dibagi perkelompok dengan anggota minimal 4
orang seperti yang diutarakan oleh salah satu mahasiswa yang mengambil mata kuliah
pemeranan kontemporer yang biasa di panggil kak cipa
dari pernyataan kak cipa, nampak ada sebuah
semangat baru yang muncul dalam melakukan proses latihan untuk capaian
pertunjukan ini. setelah beberapa semester terahir ini mahasiswa dalam sistem perkuliahan
khususnya yang mengambil jalur pemeranan mahasiswa dihadapkan pada pertunjukan
teater yang menggunakan dialog atau mengangkat satu naskah baik realis dan non
realis. namun saat ini mahasiswa angkatan 2010 merasa rindu untuk kembali hadir
di atas panggung mementaskan sebuah pertunjukan teater dengan jenis pementasan
teater tubuh. terakhir angkatan ini mementaskan teater tubuh pada semester 1
dan 2 dengan mata kuliah olah tubuh.
namun kali ini dengan bentuk format yang
berbeda dengan jenis pertunjukan yang sama mahasiswa dituntut lebih menguasai
akting tubuh karena mereka berada satu tahap/tingkat di atas mata kuliah olah
dulu. pengembangan yang lebih matang , teknik dan metode yang lebih pasti.
tentu saja semua ini tidak lepas dari pembimbing atau dosen mata kuliah yang
bersangkutan. sehingga mahasiswa bisa melakukan proses sampai tahap ujian mid
semester dan berikut proses garapan berlanjut pada ujian semester.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar